Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 dan Bulan Bahasa tahun 2025, SD Islam Cahaya Khalifah menggelar berbagai kegiatan edukatif dan inspiratif yang diikuti oleh seluruh siswa. Dengan mengusung tema
Tumbuhkan Kreativitas, Lestarikan Bahasa, Rajut Persaudaraan” kegiatan ini menjadi wadah untuk menumbuhkan semangat kebangsaan sekaligus kecintaan terhadap bahasa dan budaya daerah.
Kegiatan ini dibuka dengan sambutan oleh Yanda Rezal Riyadi Herman, S.Pd. Dalam sambutannya beliau mengutip pesan inspiratif dari Ir. Soekarno: “Beri aku sepuluh pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.” Beliau menegaskan bahwa semangat pemuda bukan hanya milik mereka yang berusia muda, tetapi milik siapa pun yang memiliki tekad, keberanian, dan semangat untuk berkontribusi bagi bangsa.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober menjadi momen bersejarah bagi bangsa Indonesia. Di hari itu, para pemuda dari berbagai daerah berikrar untuk bersatu dalam satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa — Indonesia.
Bulan Bahasa, yang menjadi ajang menumbuhkan rasa cinta terhadap Bahasa Indonesia sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai kekayaan budaya bangsa
Untuk memeriahkan kegiatan ini, SD Islam Cahaya Khalifah mengadakan sejumlah lomba yang menampilkan kreativitas dan semangat siswa, di antaranya:
- Lomba Monolog melatih kemampuan berekspresi dan kepercayaan diri siswa dalam menghidupkan naskah dan pesan moral.
- Lomba Puisi Bahasa Kaili mengangkat kearifan lokal serta menumbuhkan kebanggaan terhadap bahasa daerah sebagai bagian dari warisan budaya Sulawesi Tengah.
- Fashion Show menampilkan busana bertema budaya nusantara yang beragam, sebagai bentuk penghargaan terhadap keindahan dan kekayaan budaya Indonesia.
- Vokal Grup mempererat kebersamaan dan semangat nasionalisme melalui lagu-lagu perjuangan dan lagu bertema kebangsaan.
Setiap lomba menjadi ajang bagi siswa untuk menyalurkan bakat, menumbuhkan kreativitas, dan mempererat rasa persaudaraan di lingkungan sekolah.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Bulan Bahasa di SD Islam Cahaya Khalifah bukan sekadar kegiatan tahunan, tetapi sarana untuk membentuk karakter siswa yang nasionalis, kreatif, dan peduli terhadap bahasa serta budaya bangsanya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan lahir generasi Cahaya Khalifah yang tidak hanya berprestasi dalam akademik, tetapi juga memiliki rasa cinta tanah air yang kuat, menghargai keberagaman, dan mampu menjadi penerus bangsa yang membanggakan
